PANTANGAN
- PANTANGAN IBU HAMIL
Hamil
dan akan menjadi seorang ibu untuk pertama kali bagi wanita merupakan momen
yang istimewa dan bahagia. Terkadang ada juga sebagian wanita yang bingung,
cemas dan takut karena baru pertama kalinya hamil dan belum banyak pengetahuan
yang di dapat seputar kehamilan
Untuk
alasan kesehatan calon ibu maupun kesehatan calon bayi yang masih ada dalam
kandungan, maka ada beberapa pantangan ibu hamil yang sebaiknya tidak
dilakukan atau tidak boleh terjadi
selama trimester 1, 2 dan 3. Jika ibu hamil dapat menjaga diri ataupun menjaga
kehamilannya dari beberapa hal berikut ini , maka mudah - mudahan atas ijin yang maha kuasa kondisi
calon ibu maupun bayinya akan tetap sehat sampai saatnya melahirkan nanti.
1. Ibu hamil jangan sampai terjatuh atau terbentur
karena bisa mengakibatkan keguguran apalagi untuk kehamilan pertama kali dan
usia janin masih muda.
2. Jangan melakukan aktivitas fisik berlebihan
misalnya, olahraga berat, seperti aerobik high impact atau angkat beban.
3. Jangan melakukan perjalanan jauh untuk sementara
waktu termasuk melakukan perjalan udara. Sebagaimana diketahui pada usia
kehamila 1 – 3 bulan ibu hamil masih membutuhkan kekuatan maksimal untuk
mensuplai semua hal yang penting bagi pertumbuhan janin. Kecapekan akibat
perjalanan jauh dapat membuat suplai
nutrisi, energi, hingga oksigen ke calon bayi terhambat.
4. Ibu hamil pantang minum obat ataupun jamu diluar
pengawasan dokter. Bayi dalam kandungan sangat rentan terhadap pengaruh obat –
obatan yang bersifat teratogen (zat kimia yang dapat menimbulkan kelainan
perkembangan pada janin).
5. Ibu hamil pantang memakai pakaian yang ketat dan
kaku. Pakaian longgar atau elastis merupakan pilihan yang lebih baik karena
tidak akan mengganggu perkembangan janin. Sama halnya dengan bra, kenakanlah
bra yang nyaman.
6. Jangan mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung
gas sebab bisa membuat ketidaknyamanan pada ibu hamil misalnya soda.
7. Hubungan suami istri tetap boleh dilakukan namun
perlu secara hati - hati. Dan jika
dokter melarang atau menurut pertimbangan medis hubungan intip dapat
membahayakan ibu ataupun janin maka segera patuhi. Komunikasi kan juga dengan
suami agar bisa saling mengerti.
8. Hindari stres dan tidak melakukan aktivitas yang terlalu berat dan tetap banyak istirahat.
9. Kurangi makanan yang banyak mengandung garam
karena dapat bepotensi meningkatkan tensi darah dan protein urin.
10. Jaga pola
makan agar peningkatan BB tidak lebih dari 2kg dalam sebulan untuk menghindari
keracunan kehamilan (preeklamsia).
Tingkatkan
asupan buah – buahan dan sayur yang bermanfaat bagi janin dan air ketuban.
Makanan bergizi seperti itu juga baik untuk memperlancar BAB dan menghindari
sembelit yang biasa dialami oleh bumil di trimester 3. Cukupi kebutuhan air
minum dengan mengonsumsi cairan 8 gelas sehari. Tak perlu khawatir jika jadi
sering BAK karena pada usia kehamilan tersebut meningkatkan keinginan untuk BAK
adalah wajar. Yang penting jika ingin BAK janganlah ditahan karena bisa
menyebabkan infeksi saluran kencing.
Biasanya bumil rentan menderita keputihan, upayakan organ intim selalu
bersih dan tidak lembab. Ganti celana
dalam secara rutin, lebih sering lebih baik.
Kalau dari pengalaman penulis (sewaktu mendampingi istri), sebisa mungkin dari awal kehamilan temukan dokter yang tepat untuk konsultasidari awal kehamilan sampai melahirkan dan di trimester 3 harus banyak - banyak kontro ke dokter tersebut untuk mengecek perkembangan sebelum melahirkan. Demikian
itulah beberapa pantangan selama ibu hamil dan tetap lah berdoa agar segala
sesuatunya menjadi baik dan lancar terkait dengan pantangan yang telah
dijalankan, semoga bermanfaat.